Senin, 07 September 2009

Siswa Cigalontang Bersekolah di Tenda Darurat

Tasikmalaya - Meski beberapa bangunan sekolah di Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, rusak parah, para siswa tetap belajar. Ruangan kelas yang hancur akan digantikan dengan tenda darurat.

"Sesuai instruksi Mendiknas, kita akan tetap mulai proses belajar mengajar hari ini," kata anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya asal Cigalontang, Apip Ivan Permana, kepada detikcom, Senin (7/9/2009).

Menurut Apip, pelaksanaan kegiatan belajar mengajar kemungkinan tidak akan maksimal seperti biasa. Alasannya, beberapa fasilitas seperti papan tulis dan buku-buku juga hancur.

Untuk itu, pihaknya akan mengupayakan fasilitas darurat seperti tenda atau alat tulis dari bantuan berbagai pihak yang sudah masuk. "Kemarin ada yang menyumbang alat tulis dan buku-buku, itu akan kita gunakan," imbuhnya.

Seperti diketahui, sedikitnya puluhan bangunan sekolah di Cigalontang hancur diguncang gempa. Beberapa yang kondisinya parah adalah SDN Nagalintang 1, SMPN 1 Cigalontang, SDN 4 Salawu, dan SMAN 1 Cigalontang.

Sementara di Jawa Barat, sedikitnya ada 800 sekolah yang rusak. Khusus di Kabupaten Tasikmalaya, ruang kelas yang hancur mencapai 489 unit dengan total kerugian diperkirakan mencapai Rp 65 miliar.

(mad/sho)



Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 komentar: on "Siswa Cigalontang Bersekolah di Tenda Darurat"

Posting Komentar